1991: Harald V Naik Takhta

HARALD V, yang lahir 21 Februari 1937, naik takhta sebagai Raja Norwegia setelah kematian ayahnya pada 17 Januari 1991. Harald lahir dari orangtua bangsawan, Raja Olav dan Putri Martha dari Swedia, di kediaman Putra Mahkota di Skaugum, Asker, dekat Oslo.

Karena merupakan keturunan keempat dari Raja Edward VII dari Inggris Raya, ia juga menjadi salah satu pewaris takhta Inggris. Sebagai Raja Norwegia, Harald juga menjadi Kepala Gereja Norwegia sebab secara simbolis, raja ialah ke­pa­la gereja.

Pada 1 Desember 2003 diumumkan Raja Harald menderita kanker kandung kemih. Penyakit itu dapat diatasi lewat sebuah operasi yang sukses pada 8 Desember tahun yang sama. Ia mengambil cuti sakit dari semua tugas resminya, sedangkan Putra Mahkota Haakon mengambil alih tugas-tugas pemerintahan.

Namun, penyakit kembali menghampirinya dan kembali diatasi ketika pada 1 April 2005 operasi jantungnya berhasil, penggantian klep aorta untuk memperbaiki stenosis aortanya.

Pada 10 April diumumkan, raja juga telah menjalani perikardiosentesis untuk mengatasi komplikasi bedah, akumulasi cairan di sekitar jantung. Akhirnya, berdasarkan nasihat dokter pribadinya, Raja Harald memutuskan 2005 untuk mengurangi tugas-tugas resminya.