Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Tingkat SMP, Terbanyak Gelar UNBK

MI
16/6/2017 10:20
Tingkat SMP, Terbanyak Gelar UNBK
(ANTARA/Rahmad)

HASIL ujian nasional (UN) jenjang SMP/MTs/sederajat telah diumumkan 2 Juni 2017. Tercatat jumlah satuan pendidikan ini yang terbanyak mengikuti UN berbasis komputer (UNBK) paling banyak ketimbang SMA sederajat, yakni sebanyak 8.879 SMP, 1.970 MTs, 198 SMP terbuka, serta 693 PKBM. Total UNBK SMP sederajat diikuti 1.349.744 siswa.

Meski begitu, persentase sekolah dan siswa UNBK jenjang SMP masih lebih rendah dari jenjang di atasnya, yakni 32%, karena jumlah siswa SMP/MTs yang dilayani dengan kertas dan pensil (UNKP) sebanyak 2.855.633 siswa.

Adapun peningkatan jumlah peserta UNBK pada jenjang SMP dari 2016 ke 2017 mencapai 860% dari 156.320 menjadi 1.349.744 siswa.

Kepala Pusat Penilaian dan Pendidikan Kemendikbud, Nizam, mengemukakan ada dua provinsi, yaitu DKI Jakarta dan DI Yogyakarta, yang 100% siswa SMP/MTs-nya mengikuti UNBK.

Dari segi sebaran sekolah UNBK, di ujung timur ada SMPN Urei Faisei di desa pedalaman yang masih tertinggal di Kabupaten Waropen, Papua, dan di ujung barat ada SMPN 1 Sabang, Kota Sabang, Aceh. "Hal ini membuktikan layanan UNBK telah menjangkau pelosok negeri," ungkap Nizam pada konferensi pers di Kantor Kemendikbud, Jakarta, kemarin (Kamis, 15/6).

Dikatakannya, UN SMP terselenggara lancar meski tercatat ada gangguan teknis seperti pemadaman listrik, gangguan koneksi internet, kerusakan jaringan, dan kerusakan server/komputer.

Terkait dengan indeks integritas UN (IIUN), menurut Nizam, tahun ini terjadi peningkatan. Umumnya terjadi pada SMP/MTs yang menggunakan UNKP.

Kepala Balitbang Kemendikbud Totok Suprayotno menambahkan secara nasional IIUN meningkat signifikan sebesar 8,31 poin. Akibatnya, banyak nilai yang terkoreksi sehingga rata-rata UN turun 4,36 poin.

Meski demikian, sekolah-sekolah yang dulu telah mengikuti UNBK dan tahun ini tetap menggunakan UNBK tidak menunjukkan penurunan, justru rata-rata mengalami peningkatan terutama pada mata pelajaran matematika.

"Keberhasilan sekolah-sekolah tersebut meningkatkan integritas dalam ujian patut diapresiasi dan terus dipertahankan," harap Totok. (Bay/H-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya