5 Fakta Mengejutkan dari Ending Squid Game Season 3 yang Wajib Kamu Tahu

SETELAH dua musim penuh ketegangan dan misteri, Squid Game season 3 kembali menutup kisahnya di musim ketiga dengan akhir yang mengguncang hati dan pikiran penonton.

Tak hanya menyuguhkan kejutan dramatis, episode terakhir menghadirkan pengorbanan emosional, pemenang yang tak terduga, dan cameo mengejutkan dari bintang Hollywood. Apa arti sebenarnya dari semua itu? Dan apakah ini benar-benar akhir dari permainan mematikan ini? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

1. Pengorbanan Pemain 456: Gi-hun Tutup Usia Demi Bayi

Ending Squid Game Season 3 mengejutkan banyak penggemar dengan aksi heroik dari Seong Gi-hun, sang Pemain 456. Dalam pertandingan terakhir, ia dihadapkan pada dilema brutal: membunuh bayi yang secara teknis menjadi peserta terakhir, atau mengorbankan dirinya.

“Kita bukan kuda. Kita manusia,” ucap Gi-hun sebelum menjatuhkan dirinya ke dalam kematian.<

2. Pemenang Tak Terduga: Bayi Baru Lahir Menang Squid Game

Bayi dari pasangan Jun-hee menjadi pemenang resmi kompetisi mematikan ini setelah diselamatkan Gi-hun. Kemenangan ini memberikan pesan kuat bahwa harapan masih bisa muncul meski dalam sistem yang busuk dan sadis.

3. Front Man Hancurkan Permainan, Beri Harapan Baru

Front Man, Hwang In-ho, akhirnya tersentuh oleh pengorbanan Gi-hun. Ia menghancurkan markas Squid Game dan menyerahkan bayi serta hadiah uang pada adiknya, Jun-ho.

4. Ekspansi Global: Cate Blanchett Muncul di Akhir Episode

Aktris Hollywood Cate Blanchett tampil sebagai perekrut Squid Game di Los Angeles. Hal ini menandakan potensi spin-off internasional dan memperluas semesta Squid Game ke luar Korea Selatan.

5. Penutup yang Emosional: Kombinasi Tragis dan Harapan

Meski banyak karakter utama tewas, subplot tentang bayi yang selamat dan karakter lain yang bangkit kembali memberi sentuhan harapan. Serial ini menyampaikan kritik sosial dan kekuatan kemanusiaan.

Kesimpulan: Squid Game Season 3 Tutup dengan Pesan Kemanusiaan

Dengan pengorbanan Gi-hun dan kemenangan sang bayi, Squid Game tidak hanya berakhir dengan kejutan, tapi juga meninggalkan jejak mendalam tentang moralitas, harapan, dan sistem yang rusak.