Sambut Kepulangan Jokowi, Seniman di Solo Ciptakan Lagu “Kangen Pakde”

SEJUMLAH seniman di Kota Solo dan sekitarnya punya cara tersendiri untuk menyambut kepulangan Presiden Jokowi ke Solo, selepas purna tugasnya sebagai orang nomor satu di Indonesia, 20 Oktober 2024 besok. Sebuah lagu khusus berjudul “Kangen Pakde” diciptakan sebagai bentuk apresiasi dan terima kasih atas jasa dan pengabdian Jokowi selama 10 tahun menjadi Presiden Indonesia. Launching lagu dan video klip digelar secara sederhana dan penuh haru di Graha Dewangga, Desa Janti, Kecamatan Polanharjo. Klaten, Jawa Tengah, Kamis malam (17/10).

Lagu tersebut diciptakan oleh penyanyi pop jawa, Evan Los. Lagu pop keroncong berbahasa Jawa ini khusus dibuat untuk menyambut kepulangan Presiden Jokowi ke Solo, selepas purna tugasnya sebagai orang nomor satu di Indonesia selama 2 periode atau 10 tahun memimpin. Penggalan lirik lagu yang sederhana dan mudah diingat memiliki makna tentang kerinduan mendalam kepada sesosok tokoh yang sangat dekat dan melekat di hati masyarakat.

"Cepat pulang untuk kembali berkumpul dan bersenda gurau di rumah, seperti hari-hari lalu sebelum tokoh tersebut pergi dan jauh berada di luar daerah untuk mengabdi kepada bangsa dan negara." begitulah penggalan lirik lagu tersebut yang dibawakan dalam bahasa Jawa.

Baca juga : Seniman Butet Kertaradjasa Dilaporkan Projo, Istana: Itu Domain Hukum

Lirik lagu “Kangen Pakde” semakin hidup setelah menonton pemutaran video klip lagu yang ternyata hanya digarap dalam waktu dua pekan saja. Tokoh yang dimaksud dalam lagu “Kangen Pakde” memang khusus menunjuk pada sosok Presiden Jokowi.

Sejumlah seniman dari Kota Solo dan sekitarnya memang mendedikasikan acara launching lagu dan video klip “Kangen Pakde” sebagai apresiasi dan terimakasih kepada Presiden Jokowi atas jasa dan pengabdiannya selama 10 tahun menjadi Presiden Indonesia.

Selain pemutaran perdana video klip lagu “Kangen Pakde”, para seniman juga menampilkan tarian bertema Nusantara yang dibawakan secara riang dan sangat menghibur. Di akhir acara, para seniman dan undangan yang hadir diminta bersama-sama membubuhkan tanda tangan di selembar kain batik. Nantinya kain batik penuh tanda tangan ini akan disempurnakan menjadi sebuah kain batik tulis. Kemudian, akan diserahkan kepada Jokowi sebagai hadiah dan rasa terimakasih atas kepemimpinannya selama 10 tahun terakhir.

Koordinator acara sekaligus sutradara video klip lagu, Agung Bakar menegaskan, lagu “Kangen Pakde” merupakan bentuk rasa terima kasih dan karya apresiasi para seniman kepada Jokowi yang telah 10 tahun membangun bangsa. Agung berharap, semoga lagu ini bisa memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa sudah selayaknya sebagai anak bangsa mencintai siapa pun pemimpinnya. Tidak ada pemimpin yang akan mencelakakan rakyatnya. (Z-9)