Bintang Hollywood Pimpin Aksi Demonstrasi di Times Square

BINTANG Hollywood, termasuk pemenang penghargaan Emmy Bryan Cranston dan sejumlah pemenang Piala Oscar, Selasa (25/7), memimpin aksi demonstrasi besar-besaran aktor dan penulis di Times Square, New York, saat terjadi kebuntuan dengan studio dan layanan streaming.

Pemenang Piala Oscar Brendan Fraser, Jessica Chastain, dan F Murray Abraham merupakan sejumlah bintang yang ambil bagian dalam aksi demonstrasi itu.

Produksi film dan serial televisi di Amerika Serikat (AS) terhenti sejak ribuan anggota Screen Actors Guild (SAG-AFTRA) memutuskanm mogok bekerja pada 14 Juli menyusul para penulis yang telah lebih dulu mogok.

Baca juga: Urutan Film Mission Impossible dari Awal Rilis Hingga yang Terakhir

Kedua serikat itu menuntut bayaran yang lebih baik dan keamanan kerja, terutama terhadap ancaman dari artificial intelligence. Ini merupakan aksi mogok besar-besaran pertama dalam tempo 63 tahun.

"Kami tidak akan membiarkan pekerjaan kami diambil dan diberikan kepada robot," seru Cranston mengacu ketakutan mengenao penggunaan AI untuk menciptakan karakter yang mirip para aktor di layar.

Bintang serial Breaking Bad itu kemudian melontarkan pesan kepada bos Disney Bob Iger, yang menjadi sasaran kemarahan para aktor.

Baca juga: Barbie dan Oppenheimer Dominasi Box Office

"Kami tidak akan membiarkan Anda mengambil hak kami untuk bekerja dan mendapatkan penghidupan. Kami juga tidak akan membiarkan Anda merenggut harga diri kami," tegasnya sembari mengangkat tangannya.

Abraham, yang memenangkan Piala Oscar lewat perannya dalam film Amadeus pada 1984 menegaskan aksi kali ini sangat penting bagi AS.

"Kami berjuang untuk integritas, rasa hormat, dan harga diri," kata aktor berusia 83 tahun itu.

SAG-AFTRA mewakili para aktor mulai dari bintang besar hingga para figuran, yang hanya mengambil peran kecil di serial televisi. Serikat itu memiliki anggota sekitar 160 ribu orang, mencakup stunten dan penari.

Dalam aksi mogok kali ini, SAG-AFTRA tidak hanya melarang anggota mereka untuk syuting namun juga mempromosikan film mereka baik secara langsung maupun melalui media sosial. (AFP/Z-1)