Vaksin dan SWF jadi Game Changer

Upaya pemulihan ekonomi akan bergantung pada seberapa besar keberhasilan pemerintah menangani masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh virus korona.

Pandemi covid-19 telah menimbulkan pembatasan besar-besaran terhadap aktivitas pergerakan manusia. Padahal di setiap aktivitas pergerakan manusia itu terjadi denyut perekonomian. Dengan demikian, sepanjang adanya pembatasan maka sepanjang itulah ekonomi tidak akan pulih seperti sedia kala.

Salah satu kunci penting dalam pengendalian pandemi covid-19 ialah keberadaan vaksin. Dengan adanya vaksin, harapan bahwa pergerakan manusia lebih longgar akan mempercepat bergeraknya pemulihan ekonomi.

Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste Satu Kahkonen mengatakan perjalanan menuju pemulihan akan panjang dan penuh tantangan.

Menurut Satu, pemerintah Indonesia perlu konsisten dalam menangani masalah kesehatan dan tetap menjadikannya prioritas utama.

"Kemampuan untuk melakukan tes dan pelacakan menjadi modal awal dalam menangani masalah di bidang kesehatan. Hal tersebut kemudian perlu dilanjutkan dengan meyakinkan masyarakat terkait pentingnya vaksin," kata Satu.

Indonesia kini selain memesan vaksin Sinovac, juga telah memesan vaksin Novavax dan AstraZeneca. Pararel, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga mengatakan Indonesia sedang dalam pembicaraan dengan Pfizer Jerman dan Amerika.

Ekonom dari LPEM FEB UI, Teuku Riefky, mengatakan kehadiran vaksin memang membuahkan optimisme bagi masyarakat dan pelaku usaha. Namun, masalah baru juga mengekornya terkait dengan pengemasan, penyimpanan, dan distribusi yang memiliki syarat kondisi dalam suhu tertentu, hingga eksekusi vaksin merata ke masyarakat.

Ekonom Senior Indef Enny Sri Hartati mengatakan glorifikasi kehadiran dan digratiskannya vaksin covid-19 belum akan menjamin pemulihan ekonomi.

Sebab, menurutnya, penyebab kondisi beratnya ekonomi saat ini ialah pandemi covid-19. Oleh karena itu, bila ingin keluar dari kondisi terpuruk pandemi, mau tidak mau virus korona yang harus dihilangkan.

Lepas dari sikap skeptis yang mengiringi kehadiran vaksin covid-19, kalangan dunia usaha menyambut baik kehadiran vaksin. Sebab dengan hadirnya vaksin, masyarakat menjadi memiliki perlindungan dari penyebaran covid-19.

Dengan begitu, keberadaan vaksin covid-19 diyakini dapat menjadi game changer atau pengubah keadaan dari kondisi yang terjadi saat ini.

Game changer lain yang membuat ekonomi bisa tumbuh lebih cepat ialah kehadiran Lembaga Pengelolaan Investasi atau Sovereign Wealth Fund (SWF) yang merupakan amanat dari Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Saat ini sejumlah negara telah berkomitmen untuk ikut serta dalam pendanaan SWF. Pada akhir November 2020, United States International Development Finance Corporation (DFC) menandatangani komitmen letter of interest (LOI) untuk berinvestasi sebesar US$2 miliar ke SWF Indonesia.

Bank Jepang juga dikabarkan berkomitmen menginvestasikan US$4 miliar ke dalam SWF.

Dengan hadirnya investasi jumbo ini, pendanaan proyek-proyek infrastruktur yang sedang dikerjakan dapat berjalan lancar sehingga akan meningkatkan daya tarik Indonesia di mata investor global.

Karena itu, tidak salah bila kita berharap besar dua game changer ini, vaksin covid-19 dan SWF, mampu membawa Indonesia membalikkan keadaan menjadi lebih baik. (Try/Mir/E-1)