Terlibat Politik, Produk Fesyen Kena Boikot

PENGUSAHA sah-sah saja ikut berpolitik. Namun, pilihan untuk ikut berpolitik praktis harus dilakukan secara bijak.

Bila salah langkah, bisa-bisa produk atau jasa yang dijual si pengusaha yang bersangkutan bisa terkena imbas efek negatif kegiatan berpolitik.

Efek negatif dari turut berpolik itulah yang kini tengah menimpa perusahaan fesyen jaket dan sepatu terkenal LL Bean.

Polemik itu diawali cicitan Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump di Twitter. Dalam cicitannya Trump mengatakan LL Bean merupakan salah satu donatur politiknya.

Linda Bean yang merupakan cucu pendiri perusahaan melakukan aksi donasi ribuan dolar Amerika Serikat untuk sebuah komite yang ikut mengampanyekan mendukung Trump menjadi presiden Amerika Serikat.

‘Terima kasih kepada Linda Bean dari LL Bean untuk dukungan yang besar’. Begitu cicitan Trump yang ditujukan kepada LL Bean sebagai rasa terima kasih.
Bahkan dalam cicitan tersebut, Trump juga menganjurkan masyarakat beramai-ramai membeli produk LL Bean.

“Orang-orang akan mendukung Anda bahkan lebih sekarang. Ayo membeli produk LL Bean,” ujar Trump.

Imbas dari cicitan Trump, sejumlah masyarakat ‘Negeri Paman Sam’ yang anti-Trump beramai-ramai di media sosial menyatakan akan memboikot produk-produk tersebut. Bahkan beberapa pengguna media sosial menyatakan bersumpah untuk menyingkirkan produk LL Bean.

“Cukup sudah, saya akan menyingkirkan produk LL Bean. Saya tidak akan pernah membelinya lagi,” ujar seorang netizen.

Lantaran pernyataan boikot di media sosial semakin ramai, pihak LL Bean pun terpaksa turun memberikan klarifikasi. Direktur Eksekutif LL Bean, Shawn Gorman, dalam keterangannya seperti yang dilansir dari New York Times mengatakan pihaknya tidak terlibat dalam politik praktis atau ikut mendukung salah satu calon presiden Amerika Serikat.

“Tidak ada keterkaitannya dengan politik,” ujarnya.

Keikutsertaan Linda Bean menyumbang US$1.000 untuk kampanye Senator Marco Rubio dari Partai Republik tahun lalu merupakan keputusan pribadinya dan ia tidak mengaitkannya dengan perusahaan.

“Kami sepenuhnya menghormati bahwa beberapa mungkin tidak setuju dengan pandangan politik beberapa anggota direksi kami, tapi itu bukan mewakili seluruh perusahaan,” Gorman dalam pernyataannya yang di-posting di Facebook.

Klarifikasi pun harus dilakukan pihak Trump. juru bicara dari Trump, Hope Hicks, menyatakan ucapan Trump dalam cicitan Trump hanyalah ucapan terima kasih atas dukungannya. (Adi/E-4)