Township 500 Hektare Hadir di Timur Jakarta

DI tengah dominasi kawasan industridengan jalanan yang rusak karena kendaraan bermuatan beratberlalu lalang, kawasan yang berisik, tidak aman, berpolusi sampai dengan tidak nyaman tinggal di kawasan industry, hadir di Cikarang sebuah inovasi yaitu Township yang memadukan kenyamanan, estetika dan kepedulian terhadap lingkungan. Cikarang International City (CINITY), kota mandiri seluas 500 hektare pertama dan terbesar di Cikarang resmi diperkenalkan ke publik sebagai ikon baru yang akan mengubah wajah kawasan industriini menjadi pusat pertumbuhan baru yang modern, terintegrasi dan berkelanjutan.

Dengan hadirnya CINITY, kawasan ini kini menjelma menjadi destinasi hunian, bisnis dan investasi yang menjanjikan. Sebuah township masa depan yang memadukan fungsi residensial, komersial, hiburan dan ruang terbuka hijau dalam satu kesatuan.

“CINITY bukan hanya sekedar kawasan hunian atau komersial, ini adalah kota mandiri masa depan yang dirancang dengan visi kelas dunia, memadukan inovasi, keberlanjutan dan konektivitas,” ujar CEO dari CINITY, Ming Liang dikutip dari siaran pers yang diterima, Senin (9/6).

Baca juga : Tren Hunian Gabungkan Teknologi Masa Kini dan Masa Depan

CINITY mengusung konsep urban living yang cerdas dan ramah lingkungan. Jalan utama dirancang dengan ROW (Right of Way) 48 meter, memastikan kelancaran sirkulasi kendaraan dan muatan yang berstandar kelas dunia. Seluruh utilitas berada di bawah tanah, telah bekerja sama dengan PT Remala Abadi Tbk dalam mengembangkan sistem teknologi jaringan dan konektivitas terpadu.

CINITY menggunakan underground utilities sehingga tidak ada kabel-kabel terlihat, disusun rapi, menjaga estetika sekaligus efisiensi dan juga pastinya akan lebih aman. Bersama dengan PT Remala Abadi Tbk, CINITY juga mengembangkan sistem teknologi keamanan yang mumpuni dengan CCTV 24 jam yang akan berada disetiap sudut kawasan dan diawasi penuh oleh tim Security professional.
 
CINITY turut memperhatikan penerangan jalan menggunakan illumination lighting hemat energi yang juga memfokuskan estetika sampai dengan kenyamanan untuk para pejalan kaki dengan pedestrian yang lebih lebar mendukung pedestrian yang ramah pejalan kaki. Dengan luasan 10 meter, pejalan kaki akan semakin nyaman, baik untuk berjalan santai sampai dengan window shopping. 

Sementara aspek keberlanjutan dalam pondasinya menjadi Kota Mandiri yang memajukan aspek Smart City dan Green Living. Hal ini CINITY juga berkembang menjadi sebuah kota yang menyatu dengan alam sesuai dengan tagline-nya yaitu When Nature Meets The Future. Kota ini menggabungkan teknologi masa depan dan keharmonisan dengan alam. Setiap areanya didesain untuk memberikan pengalaman yang menakjubkan, menyenangkan, nyaman, dan memuaskan bagi penghuninya. Greenbelt terdiri atas taman, danau, hutan kota di area 350 hektare, di tambah dengan pepohonan rindang dengan jarak 10 meter antar pohon yang tersebar di seluruh kawasan CINITY. 

Baca juga : Pemilihan Tema dan Fasilitas Bervariasi Jadi Daya Tarik Hunian Klaster

Mulai dari pengembangannya sampai dengan penggunaannya, CINITY juga mengembangkan sistem drainase mandiri untuk pencegahan mitigasi banjir. Dengan EcoHydro Loop System sebuah sistem drainase mandiri, sirkulasi air berbasis alam dan teknologi, untuk pengelolaan air hujan dan drainase secaramandiri di dalam kawasan.

Sebagai kota mandiri, dalam penyempurana fasilitasnya, CINITY juga miliki rumah sakit dan sekolah internasional dalam kawasannya. Bekerja sama dengan Aspen Medical Rumah Sakit Internasional yang tidak hanya menyediakan layanan kesehatan namun akan membentuk suatu ekosistem di dunia kesehatan. Selain itu CINITY juga bekerja sama dengan Highscope Indonesia Sekolah Internasional yang akan segera hadir. Beberapa tenants dan brand ternama sudah bergabung dengan CINITY antara lain McDonalds, Gumati Cikarang Resto Khas Sunda, Holland Bakery, Indomart, Alfamart, Planet Ban, Mixue, beragam tenants lainnya yang akan bergabung ke CINITY sampai dengan CINITY Mall sampai dengan Nursing School sebagai future development-nya.

Dengan masifnya ekspansi industri dan infrastruktur di kawasan CINITY, nilai properti di kawasan ini menunjukkan tren kenaikan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. CINITY hadir sebagai opsi investasi properti yang sangat menjanjikan, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Berbagai pengembangan fasilitas yang dirancang sejak awal menjadi bagian dari strategi menjadikan CINITY sebagai magnet pertumbuhan ekonomi baru di koridor timur Jabodetabek.

Mengusung konsep Transit Oriented Development (TOD), CINITY menjadi satu-satunya kawasan hunian di Cikarang yang dirancang sebagai pusat integrasi transportasi publik, mendorong mobilitas harian yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Sebagai transportation hub, CINITY mendukung berbagai moda intermoda seperti LRT, MRT, shuttle bus, dan kendaraan publik lainnya. Tak hanya itu, jalur BISKITA (Bus BTS) milik Pemerintah Kabupaten Bekasi juga melintas tepat di depan kawasan, menjadikan CINITY sangat terhubung dengan jaringan transportasi publik yang semakin luas. Dengan konektivitas unggulan ini, CINITY hadir sebagai proyek properti berdaya saing tinggi di tengah pesatnya pertumbuhan kawasan Cikarang. (E-4)