Pengusaha Ritel Sudah Ikut Tax Amnesty

PROGRAM amnesti pajak juga diminati pengusaha-pengusaha ritel. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey menyebut sebagian besar pengusaha ritel sudah berpartisipasi pada program yang tengah digenjot pemerintah tersebut.

"Ritel, saya belum studi khusus untuk itu. (Tapi) yang jelas Grup Lippo (Hypermart dan Matahari) sudah. Yang besar-besar (seperti) Hero, Giant mungkin juga sudah tapi belum kasih tahu kita," urai Roy saat ditemui di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (20/9).

Yang agak sulit, menurut Roy, ialah pada kelompok pengusaha dengan kapital yang lebih kecil. Pengusaha kecil menengah, kata dia, memiliki keterbatasan baik dari aspek informasi hingga modal untuk berpartisipasi dalam amnesti pajak. Karena itu ia melihat pengusaha kecil cenderung lebih tak acuh pada program amnesti pajak.

"Mereka santai karena memang sengaja atau mereka santai karena mereka enggak tahu mengenai informasi kalau (tarif tebusan) 2% itu (nantinya) bisa jadi 200%. Nah, sekarang yang perlu dijangkau ialah yang tidak sengaja ini, yang belum tahu," kata Roy.

Ia menambahkan untuk mengajak pengusaha kecil ikut serta pemerintah dan para stakeholders perlu lebih gencar bersosialisasi. "Selain itu harus lebih fleksibellah. Tarifnya kan flat tapi kemampuan (bayar) kan beda-beda," pungkasnya. (X-12)