Dyandra Fokuskan Pengembangan Bisnis Pariwisata

MENGHADAPI transisi kebiasaan baru, PT Dyandra Media International Tbk dengan kode saham DYAN yang membawahi 26 perusahaan dan bergerak di industri Meeting, Incentive, Convention dan Exhibition (MICE) saat ini fokus dalam pengembangan bisnis tourism leisure melalui unit PT Mitra Natura Raya (MNR) yang mengelola empat Kebun Raya yaitu Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Cibodas, Kebun Raya Purwodadi dan Kebun Raya Eka Karya Bali.
 
Semenjak  diterbitkannya izin secara bertahap oleh Pemerintah untuk membuka tempat usaha dan tempat rekreasi, Corporate Secretary DYAN merangkap Direktur Utama PT Dyandra Promosindo dan Direktur PT Dyandra Media International Tbk, Hendra Noor Saleh mengemukakan bahwa dengan ditingkatkannya kualitas pelayanan pengunjung, promosi dan pengelolaan yang terintegrasi di empat Kebun Raya sangat berdampak terhadap kinerja perseroan. 

Bahkan menurut Hendra,  sejak mulai beroperasi di awal Juli 2020 secara bertahap, jumlah pengunjung meningkat signifikan dibandingkan periode sebelumnya. Kolaborasi juga ditingkatkan seperti dengan Bank BRI, melalui kartu BRIZZI edisi Kebun Raya, yang diluncurkan pada Selasa (25/8) lalu bertepatan dengan perayaan HUT Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) ke-53.
 
Konsep baru yang ditawarkan oleh MNR dalam menikmati Kebun Raya berupa layanan bertema 'Tour de Kebun Raya', dimana pengunjung bisa mendapatkan pengalaman menarik untuk berkeliling Kebun Raya dipandu tour guide andalan. Hanya dengan biaya Rp50.000 sudah bisa menikmati sekaligus belajar di Kebun Raya. 

Selain itu, program lainnya yang ditawarkan adalah 'Kelas Berkebun', dimana pengunjung bisa mempelajari dasar berkebun dan kelas berbagai macam tumbuhan seperti Araceae, Anggrek hingga Sukulen.
 
Bisnis baru DYAN sebagai operator venue merupakan salah satu solusi dan strategi di tengah pandemi, di saat penyelenggarakan event belum bisa kembali aktif. Manajemen terus berinovasi saat permintaan pasar berubah dengan cepat dan dinamis yang diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik, meningkatkan pendapatan perseroan dan membuka peluang bisnis baru. (S-4)