Darmin: Presiden Minta Operasi Pasar Ditingkatkan

PRESIDEN Joko Widodo meminta  Bulog supaya meningkatkan operasi pasar untuk menekan harga beras yang mulai naik. Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution.

"Presiden ingin supaya harga (beras) dibalikkan ke harga sebelum naik bulan ini. Silakan dilakukan operasi pasar, nanti saya cek," kata Darmin saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (27/12).

Darmin menceritakan bahwa operasi pasar yang dilakukan Bulog hanya berkisar 2.000 hingga 3.000 ton per hari. Menurutnya, Bulog bisa melakukan operasi pasar sebanyak 4 ribu hingga 5 ribu ton. "Stok (beras) di Bulog sangat banyak," kata dia.

Saat ini, harga beras medium naik sekitar 0,4%. Sementara, harga beras premium naik 0,04%. "Jadi kesimpulannya ya memang naik, tapi kecil," ucapnya. Kendati demikian, kenaikan harga tersebut perlu ditekan.

Untuk menurunkan harga beras, disampaikan Darmin, tidak bisa hanya sekadar melakukan operasi pasar. Perlu juga mengetahui preferensi masyarakat dalam memilih beras.

"Orang tuh memang punya preferensi merek. Nah, bagaimana penetrasi ke sana. Itu tidak mudah," ujarnya.

Selain itu, kata dia, pedagang ritel pun tidak mau keuntungan yang diterimanya kecil.

"Kalau dijual dia untung Rp300 per kg, itu tidak mau dia, beras Bulog tidak dijual. Dia jual beras lain, karena dia mau untung minimal Rp500-Rp1.000 per kg," pungkasnya. (X-12)