Kemenhub Rekrut 4 Pegawai Disabilitas

RAUT wajah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terlihat cerah dan banyak mengumbar senyum. Ia juga tak sungkan mencondongkan badannya untuk mendengarkan dan menyimapk saran dari empat pegawai barunya yang mewakili masyarakat penyandang disabilitas.

Budi kemudian duduk, bercengkrama, mendengarkan masukan untuk perbaikan layanan transportasi yang lebih mudah diakses penyandang disabilitas. Ia juga mendorong kursi roda salah satu dari tiga pegawai barunya dan mendampingi untuk merasakan langsung kemudahan akses di TransJakarta serta menelusuri jalan yang mengelilingi kantor Kemenhub di Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Budi mengatakan kesempatan kerja harus diberikan bagi semua kalangan, tak terkecuali kaum disabilitas. Dengan begitu, ide maupun gagasan menjadi lebih kaya sehingga pembangunan akan dirasakan semua kalangan.

Tanpa banyak diskusi atau kunjungan kerja, Budi memberikan kesempatan bagi 4 orang yang mewakili masyarakat disabilitas untuk bekerja di Direktorat Perhubungan Darat Kemenhub sejak dua pekan lalu. Ia juga telah meminta kepada tiga direktorat jenderal lain yakni Perhubungan Udara, Laut dan Perkeretaapian untuk memberikan peluang bagi mereka.

"Kita membuat suatu model yang menggabungkan konektivitas dengan kesempatan bekerja. Sekarang sudah kami rekrut empat orang sahabat kita yakni Danu, Elih, Tri Handayani dan Ridwan yang semuanya ditempatkan di Ditjen Perhubungan Darat," ujar Budi saat menerima keempat pegawai tersebut di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta. Selasa (16/10)

Menurut mantan punggawa PT Pembangunan Jaya Ancol, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan PT Angkasa Pura II itu, kehadiran pegawai disabilitas untuk memastikan sarana dan prasarana transportasi segera lebih ramah. Kemudian ia juga akan meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kementerian Pariwisata dapat mengikuti jejak kementeriannya.

Pasalnya, kata dia, menyediakan sarana dan prasarana ramah kaum disabilitas harus terintegrasi. Misalnya untuk sektor perhubungan, memastikan masyarakat difabel nyaman mulai keluar rumah, menyusuri trotoar, berada di halte, naik kendaraan umum sampai kembali ke rumah.

"Pak Presiden Jokowi menegaskan kita supaya jangan berhenti di para games, konsen kita para games itu untuk membangun kepercayaan diri dan kesempatan kerja yang sama, salah satunya di kementerian dan lembaga. Semoga apa yang kita lakukan memberikan kejayaan dan berkah bagi bangsa kita," tegasnya.

Ia menegaskan sarana transportasi sedang menuju ke arah kemudahan akses untuk semua kalangan baik lansia maupun penyandang disabilitas. Kementerian Perhubungan tengah membangun dua bus khusus untuk itu dan mengajak pelaku usaha juga seperti Bluebird turut serta menyediakan layanan transportasi jenis tersebut.

Tidak hanya itu, ia juga meminta moda kereta api untuk menyediakan gerbong khusus juga Transjakarta. Ke depan fasilitas di semua moda transportasi tersedia dan di seluruh wilayah.

"Dengan kehadiran adik-adik ini mari kita terus memacu kinerja, saya yakin kalian mampu karena kalian adalah manusia tangguh," pungkasnya. (X-12)