Semua Pasar Wajib Jual Beras Medium 

KEMENTERIAN Perdagangan mewajibkan seluruh pasar, tradisional dan ritel modern, untuk menjual beras medium dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp9.450 per kilogram (kg). 

Langkah tersebut dilakukan guna menekan harga komoditas pangan pokok itu, mengingat Ramadan akan datang dalam beberapa pekan ke depan.

"Kalau mereka tidak ada stok, beri tahu kami. Nanti akan kami supply. Tidak ada alasan untuk tidak menjual beras medium," tegas Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Senin (9/4).

Adapun Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey mengatakan, pihaknya selalu siap membantu pemerintah dalam upaya menstabilkan harga besar.

"Aprindo berada di lini paling depan. Kami selalu dijadikan leader price karena melalui satu proses distribusi yang sudah diatur dan sudah lewat mekanisme yang baku. Kami memiliki distribution center. Ini menjadi kekuatan industri ritel, sehingga harga pada saat menjelang Ramadan dan Lebaran selalu stabil," jelasnya.

Terkait kendala di wilayah timur Indonesia di mana pasokan kerap terhambat dan menyebabkan harga melonjak, ia mengatakan pihaknya telah bekerja sama dengan Ditjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag untuk mendata seluruh distributor yang memasok barang ke wilayah timur.

"Bagaimanapun kondisinya, distributor dan supplier itu memegang peranan kunci terhadap pasokan barang dan harga," ucapnya. (OL-2)