BI Komitmen Kembangkan Ekonomi Syariah

BANK Indonesia (BI) bersama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Wakaf Indonesia (BWI), dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) berkomitmen untuk mengembangkan ekonomi syariah di Indonesia

"(secara tertulis) Kami sama-sama berkomitmen mengembangkan jalur keuangan sosial syariah. Kami harap keuangan sosial syariah dari kerja sama ini akan membuat pengembangan ekonomi syariah dan keuangan sosial menjadi lebih baik," ujar Gubernur BI Agus Martowardojo seusai penandatanganan MoU, di kantor MUI, Jakarta, kemarin.

Penandatanganan MoU tersebut, lanjut Agus, sekaligus mengandung aspek strategis untuk menyokong upaya pengembangan ekonomi syariah di Indonesia ke depan.

Karena itu, sejumlah program tinggal menunggu realisasi di antaranya ialah penyiapan sistem informasi zakat dan wakaf, penyusunan berbagai standar turunan, pengembangan instrumen keuangan sosial yang bersifat inovatif dan pelaporannya, serta program pemberdayaan ekonomi dan infrastruktur.

Agus melanjutkan ekonomi dan keuangan syariah amat menjunjung prinsip keadilan, kebersamaan, dan keseimbangan.

Itu sebabnya, Agus meyakini, dengan pengembangan ekonomi syariah yang mengusung kerja sama seluruh pihak, sistem keuangan syariah dapat memberi manfaat kepada masyarakat secara lebih luas.

Agus menambahkan, nanti-nya BI akan fokus pada dua jalur.

Pertama ialah pengembangan ekonomi (komersial) syariah dan kedua, sosial syariah atau keuangan sosial yang jadi kekuatan komersial syariah.

"Untuk pengembangan sosial atau keuangan sosial misalnya mencakup zakat, infak, sedekah, dan wakaf. Seperti diketahui, potensi zakat nasional saat ini belum optimal. Tercatat pada 2017, zakat yang dihimpun mencapai Rp6 triliun dari potensi zakat yang mencapai Rp210 triliun," ujarnya.

Ketua Baznas Bambang Sudibyo mengamini potensi zakat yang dihimpun saat ini masih rendah meski pertumbuhan penerimaannya terus meningkat dari tahun ke tahun.

Ia pun berharap dari komitmen itu, nantinya, penerimaan zakat bisa dioptimalkan sebagai keuangan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat. (Tes/E-3)