Oasis di Hutan Gedung

SUARA gemericik air di antara gazibo yang terletak di atasnya memberikan suasana tenang. Bila hujan, Anda bisa memilih satu dari tiga tempat duduk berbentuk sarang burung. Pemandangan hijau dari pepohonan yang mengelilinginya pun memberikan rasa tenang.

Suasana tenang itu sangat kontras saat Anda memandang keluar. Di sekelilingnya, ada hutan beton. Sejumlah gedung bertingkat, mulai perkantoran, hotel, pusat perbelanjaan, hingga apartemen, mengelilinginya.

Bertepat di pusat Kota Jakarta, Jimbaran Outdoor Lounge seperti oasis di tengah hiruk-pikuk metropolitan. “Jimbaran merupakan perpaduan bar dan Bali. Kita mau membawa suasana alam di tengah hiruk-pikuknya Kota Jakarta,” kata Nasrullah Taufik, Public Relation Officer Intercontinental Jakarta Midplaza, kepada Media Indonesia, Selasa (22/3).

Anda jangan berharap makanan bali yang disajikan. Nasrullah mengaku menu yang ditawarkan ialah makanan ringan Western dan Indonesia. “Di sini mindset-nya bukan makanan berat, melainkan nongkrong. Jadi, menu yang ditawarkan kebanyakan jenis tapas,” akunya.

Karena konsep Jimbaran Outdoor Lounge untuk hangout di outdoor, Nasrullah mengaku kebanyakan pengunjung rata-rata berusia 25-35 tahun yang menghabiskan waktu antara pukul 17.00-24.00 WIB.
Tapas merupakan budaya makan orang Spanyol. Sebagian percaya kebiasaan itu dibawa Raja Alfonso X saat ia mengambil seporsi kecil makanan dengan wine di antara waktu makan utama. Namun, ada yang percaya itu merupakan kebiasaan kudapan para pekerja ladang. Karena konsep itu, tidak mengherankan porsi makanannya pun ringan, seperti mix tempura. Tempura umumnya banyak disajikan dengan sayuran yang digoreng dengan tepung. Namyn, tidak dengan tempura di Jimbaran Outdoor Lounge.

Sebaliknya, mix tempura yang disajikan ialah potongan ikan yang dibalut tepung dan ditusuk dengan tusuk satai dan didampingi saus mayones yang diberi perasan jeruk lemon sehingga memberikan rasa lembut.

Bila Anda ingin yang sedikit pedas, coba chicken wing dengan teriyaki sauce. Saus asam pedas sangat terasa saat kita menggigit potongan sayap ayam itu. Dagingnya pun tidak keras dan langsung terlepas dari tulangnya.

Bila Anda ingin sesuatu yang renyah, coba duck spring roll. Kulit lumpia yang garing membalut daging bebek yang lembut. Sausnya terasa asam, manis, dan sedikit asin dengan porsi yang seimbang.

Nasi goreng

Tidak ketinggalan, sejumlah menu Nusantara menjadi favorit banyak tamu, seperti satai ayam dan lontong. Tampilannya memang mirip dengan satai ayam umumnya, tapi yang berbeda saus kacangnya.

“Kita di sini menggunakan peanut sauce dengan kecap manis sehingga sausnya lembut tidak seperti saus kacang umumnya,” ujar Nasrullah.
Dari semua menu tapas yang disajikan, tetap tersedia menu yang agak berat, yakni Indonesian fried rice. Porsinya terbilang cukup besar. Potongan ayam, udang, dan sayuran cukup mewarnai nasi goreng itu. Tentunya tidak ketinggalan sejumlah pendamping, seperti satai ayam, telur mata sapi, acar, dan kerupuk.

Setelah Anda menikmati sejumlah menu itu, cobalah cubby girl. Minuman berwarna biru itu merupakan campuran dari blue cocoa, sprite, grenadine, dan pineapple syrup yang memberikan rasa segar setelah menyantap berbagai jenis menu tapas. (M-1)