Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Advocaat Tumbuhkan Asa Baru

(Goal/R-1)
06/6/2017 02:00
Advocaat Tumbuhkan Asa Baru
(AFP PHOTO / OZAN KOSE)

ARSITEK baru, Dick Advocaat, mulai memberikan harapan kebangkitan timnas Belanda. Sejak kembali menangani Oranje julukan Belanda untuk kali ketiga pada awal Mei lalu, pelatih 69 tahun itu menyapu bersih dua laga persahabatan yang telah dilalui sejauh ini. Setelah Belanda menaklukkan Maroko 2-1, hasil terbaru menunjukkan mereka menjungkalkan perlawanan raksasa Afrika, Pantai Gading, dengan skor telak lima gol tanpa balas di Stadion Feijenoord, Senin (5/6). Bek Joel Veltman menjadi bintang dalam laga itu dengan mencetak dua dari lima gol kemenangan tim.

Kedua gol dicetak bek 25 tahun itu melalui skema tendangan sudut yang terjadi di paruh pertama. Sisanya hasil penalti Arjen Robben (32'), sepakan jarak pendek Davy Klaassen (69'), dan pemaksimalan peluang dari penyerang Vincent Janssen (75'). Robben mengakui kehadiran Advocaat banyak mengubah peruntungan timnas Belanda saat ini. "Sekarang ada pelatih baru dan ia telah memberikan beberapa aksen yang berbeda dalam permainan," jelas pemain sayap Bayern Muenchen berusia 33 tahun itu. Mantan pelatih Fenerbache itu merombak formasi sejak menangani tim.

Ia memilih menggunakan skema tiga bek ketimbang empat bek seperti yang sebelumnya diterapkan Danny Blind. Walhasil, tim bermain lebih menyerang dan sukses mencetak banyak gol. Belanda butuh rangsangan untuk bangkit jika tidak ingin kembali absen di kompetisi elite. Belanda tercecer di peringkat keempat Grup A kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa, yaitu hanya mengumpulkan tujuh poin dari lima laga. Karena itu, memaksimalkan lima duel sisa menjadi hal wajib agar mereka bisa merintis jalan meraih satu tiket ke Rusia 2018. Sebagai tantangan perdana di laga kompetitif, racikan Advocaat bakal menghadapi Luksemburg, Sabtu (10/6) dini hari.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya