Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KETUA Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Wiranto berusaha memaksimalkan semua potensi yang dimiliki bangsa ini. Untuk itu, dia tidak segan-segan merangkul sejumlah pengurus lama pada susunan pengurusnya yang akan menjalankan program selama masa bakti 2016-2020. Diungkapkan Wiranto, pihaknya merangkul beberapa pengurus lama PBSI di bawah Gita Wirjawan, sebab ia ingin ada kesinambungan. Lagi pula banyak keberhasilan yang dicapai kepengurusan sebelumnya.
“Kami akui banyak program di kepengurusan lama yang harus diteruskan. Makanya kami juga melibatkan pengurus lama pada kepengurusan baru. Ini untuk kesinambungan antara yang lama dan yang baru,” kata Wiranto seusai mengumumkan nama-nama kepengurusan PBSI 2016-2020, Minggu (4/12). Pengurus lama yang kembali menjadi tulang punggung PP PBSI di antaranya adalah Achmad Budiharto yang saat ini menjabat sekjen, subid pengembangan prestasi dan sport science Basri Yusuf, bidang dana dan usaha Yoppy Rosimin, dan Ricky Soebagja yang saat ini menjadi subid humas dan media. Selain itu, hadir muka-muka baru seperti mantan atlet nasional Taufik Hidayat.
Sementara itu, Susy yang mengantikan Rexy Mainaky mengaku memiliki pekerjaan rumah yang sangat banyak. “Saya harus langsung menyiapkan pemain-pemain untuk All England dan Piala Sudirman tahun depan. Itu bidik-annya. Terus terang masih mengandalkan pemain senior ya untuk turnamen itu, meskipun kami akan melakukan percepatan pada lapis kedua. Harapannya, minimal bisa mempertahankan prestasi sebelumnya, memperoleh satu emas di All England dan semifinal Piala Sudirman,” ungkap Susy. Untuk jangka panjang, Susy bertekad menghidupkam kembali pelatnas pratama. (Mag/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved