Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Karina Nadila Lagu Indonesia Raya Membuat Bangga

Retno Hemawati [email protected]
17/8/2017 06:01
Karina Nadila Lagu Indonesia Raya Membuat Bangga
(MI/PERMANA)

PUTRI Indonesia Pariwisata 2017, Karina Nadila Niab, 24, mengaku rindu upacara bendera dalam rangka 17 Agustus. “Mungkin terakhir kali saya upacara bendera itu 2010-an, saat masih SMA. Kangen, kan, jadinya. Kangen juga kena terik matahari saat upaca­ra,” katanya saat membuka perbincangan dengan Media Indonesia, Kamis (15/8) Dia juga mengungkapkan betapa dirinya senang pada saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan. “Ini juga terjadi pada saat kunjungan Putri Indonesia ke berbagai daerah, lagu Indonesia Raya di­nyanyikan. Saat upaca­ra dulu, saya senang mende­ngar­kannya. Lagu itu bisa membangkitkan semangat nasionalisme dan buat saya pribadi, lagu itu membuat saya bangga menjadi orang Indonesia,” katanya.

Terkait dengan permintaan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy yang menerapkan pelafalan lagu Indonesia Raya tiga stanza dengan tiga bait pada setiap upacara bendera di sekolah, Nina, demikian namanya sering disebut, memberikan pandangannya. “Sebenarnya panjang enggak masalah. Hanya saja jika dinyanyikan untuk upaca­ra 17 Agustus kan umumnya berdurasi panjang. Mungkin dulu awalnya satu bait yang dinyanyikan kita biasanya sudah melewati pertimbangan tertentu ya?” tanyanya.
Dia menjelaskan, upacara 17 Agustus kadang telah dipersiapkan berjam-jam sebelumnya.

“Kalau kemudian menyanyi panjang, harus berdiri di bawah terik matahari, harus melihat ke bendera­nya lebih lama itu mungkin harus dipertimbangkan lagi,” katanya. Nina juga sering menga­mati. Berdasarkan peng­alamannya, anak-anak yang upacara terlalu lama biasanya tidak menikmati. “Setiap upa­cara anak sekolah pasti senang, tetapi juga mengeluh karena berdiri lama. Kemudian mereka kurang khusyuk sehingga ngobrol sendiri. Saya khawatir kalau menjadi tiga stanza mereka akan semakin mengeluh dan bermalas-malasan.”

Kostum Royal Sigokh
Pada Kamis (17/8) nanti, tepat perayaan 72 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, Nina akan tampil di acara The Gaikindo Indonesia International Auto Show. “Di acara itu saya akan mengenakan kostum mewah Royal Sigokh asal Lampung karya perancang Dynand Fariz dari Jember Fashion Carnaval. Busana ini pernah menjadi Best National Costume dalam ajang Miss Grand International 2016 yang digelar di Las Vegas, Amerika Serikat, 25 Oktober 2016.

Saat ini dia juga sedang sibuk mempersiapkan diri untuk berlaga di ajang Miss Supranational 2017 di Polandia pada November. Dia berupaya setiap hari melakukan aktivitas olahraga dan selebihnya belajar public speaking. “Sebab percuma saja kalau fisiknya bagus tetapi diajak ngomong enggak nyambung. Sama juga bohong namanya,” katanya tergelak.

Dengan kesibukannya menjadi Putri Indonesia Pariwisata, ia mengaku tetap ingin memberikan kontribusi untuk negara. “Apa yang kami lakukan berempat sebagai Putri Indonesia jarang terlihat, tapi kami ingin tetap berkontribusi apa pun yang positif untuk negara ini. Kontribusi sekecil apa pun menurut kami akan sangat bermanfaat,” kata bintang film Super Didi itu. (H-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya