Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
OPERATOR telekomunikasi PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo) terus meningkatkan kapasitas dan memantau kualitas jaringan melalui Network Operation Center (NOC) sebagai pusat komando.
Dengan menambah berbagai paket khusus Ramadan dan Lebaran, perseroan memastikan kesiapan jaringan komunikasi suara, SMS, dan data selama Ramadan dan Lebaran 2016.
"Kami meningkatkan kapasitas trafik suara menjadi 39 juta erlang per hari, SMS menjadi 4 miliar SMS per hari, dan data menjadi 6.389 terabita per hari," ujar Group Head Network Operations Indosat Ooredoo Achmad Abimanyu, di Surabaya, Jawa Timur, Senin (23/5).
Kapasitas itu disiapkan untuk 69,8 juta pelanggan Indosat Ooredoo yang didukung 52.326 menara BTS.
"Sejak tiga tahun terakhir kami memo-dernisasi jaringan sehingga di musim puncak pemakaian tidak akan ada kesulitan."
Pihaknya mempersiapkan kenaikan data trafik di awal Ramadan 2016 menjadi 938 terabita per hari dari 527 terabita per hari hari pada 2015.
Sementara itu, penggunaan data di saat puncak (peak) Lebaran 2016 diprediksi mencapai 1.103 terabita per hari, naik ketimbang 2015 sebesar 620 terabita hari.
"Kenaikan trafik data saat Lebaran bisa mencapai 80% dari hari biasa. Namun, itu baru 17% dari kapasitas Indosat. Jadi, harusnya tidak masalah," kata Abimanyu.
Tren layanan panggilan telepon diprediksi naik 12% dari 2015.
Sebaliknya, tren penggunaan SMS cenderung menurun sekitar 12%.
Secara umum, rata-rata kenaikan trafik selama Lebaran ialah 25% di Jawa Barat, 20% di Jawa Tengah, dan 20% di Jawa Timur.
Untuk wilayah lain, rata-rata kenaikan data mencapai 10%-15%, Sebaliknya, traffic di Jakarta akan turun 20%.
Indosat Ooredoo juga melakukan uji jaringan di Surabaya-Malang sebagai salah satu jalur mudik utama di Jawa Timur.
Menurut Division Head RAN Design & Optimization Indosat Ooredoo Joko Riswadi, kenaikan trafik disebabkan rute itu mengalami kepadatan lalu lintas mobil pemudik. (Tup/BN/E-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved