Mata Licinkan Jalan Setan Merah


Penulis: Achmad Maulana - 08 May 2016, 10:33 WIB
AFP / JUSTIN TALLIS

AMBISI Manchester United merebut tiket Liga Champions musim depan kembali terbuka. Kemenangan 1-0 atas Norwich City tadi malam menyibak kembali asa the Red Devils untuk berlaga di kasta kompetisi tertinggi Eropa itu.

Berkat tambahan tiga angka itu, mereka kini hanya terpaut satu angka dari rival sekota, Manchester City. Dengan dua laga tersisa, tentu saja peluang ‘Setan Merah’ menyalib sang tetangga sangat besar.

Apalagi, nanti malam the Citizens akan melakoni laga yang relatif berat. Tim besutan Manuel Pellegrini itu akan menjamu Arsenal di Etihad.

Jika kalah atau seri dalam laga nanti, City akan kesulitan memburu tiket langsung ke Liga Champions. Saat ini the Citizens masih berada di posisi keempat dengan raihan 64 poin dari 36 laga.

Mereka tertinggal tiga angka dari Arsenal yang ada di peringkat ketiga dan hanya unggul satu angka dari United. Tidak berlebihan jika arsitek Manchester United, Louis van Gaal, begitu gembira menyambut kemenangan itu karena kini mereka kembali mempunyai harapan.

"Itu laga yang sulit. Norwich mampu memberikan perlawan­an sengit, tapi kami beruntung bisa mencetak gol tersebut," ujar arsitek asal Belanda itu selepas pertandingan.

Satu-satunya gol kemenangan ‘Setan Merah’ dalam laga yang berlangsung di Carrow Road, Norwich, itu dicetak Juan Mata pada menit ke-72.
Peluang emas

Dari Liga Spanyol, Barcelona berpeluang memperbesar kembali jarak dari dua pesaing, Atletico Madrid dan Real Madrid, nanti malam. Saat Barcelona menjamu rival sekota Espanyol, duo Madrid akan menghadapi lawan yang relatif berat.

Atletico akan melawat ke kandang Levante, sedangkan Madrid akan menjamu Valencia. Selain itu, kedua tim asal ibu kota Spanyol itu dipastikan akan membagi konsentrasi karena bakal berjibaku di final Liga Champions.

Meski begitu, arsitek Barca, Luis Enrique, mengaku tidak mau terlena dengan kondisi itu. Ia juga tidak mau terganggu dengan ambisi Espanyol yang ingin menggagalkan mereka menjadi kampiun dalam derby Catalan.

"Tentu saja saya tidak mau menganggap enteng Espanyol. Mereka kerap memainkan laga yang berbeda. Selain itu, dalam laga derby, segalanya menjadi sangat emosional. Untungnya laga nanti di kandang kami," tegas Enrique.

Saat ini Blaugrana masih memimpin dalam pemburuan gelar La Liga. Namun, karena hanya unggul head to head dari Atletico dan unggul satu angka dari Los Blancos, Los Cules bisa saja kehilangan segala impian mereka jika melakukan satu kesalahan kecil saja.

Apalagi, kompetisi tinggal menyisakan dua pertandingan lagi. Padahal, trofi La Liga menjadi satu dari dua trofi yang masih mungkin direbut Lionel Messi dan kawan-kawan musim ini setelah mereka tersingkir di Liga Champions.

"Besok kami punya kesempatan menjadi juara. Mengapa tidak? Jadi, saya hanya tertarik pada laga nanti. Kita lihat saja nanti. Jika bisa mendapat tiga poin saat melawan Espanyol, peluang kami untuk juara sangat besar," lanjut Enrique.

Sejak menelan tiga kekalahan beruntun, Barca memang sudah menemukan kembali performa terbaik mereka. Terbukti, dari tiga laga terakhir, raksasa Catalan itu mencatat kemenangan 8-0, 6-0, dan 2-0. "Sejujurnya saya tidak tertarik dengan angka-angka itu. Kami lengah, sedangkan lawan terus menang. Di liga Anda harus bisa menang di 38 laga, bukan 30 atau 10, untuk menjadi juara," tukas Enrique. (AFP/AP/X-5)